Banjir Rob Genangi Ribuan Rumah Warga Kelurahan Muarareja

  • Whatsapp
salah seorang warga menunjukan ketinggian air Rob yang masuk menggenangi rumahnya.(Foto: Istimewa)

Kabarberitaku.com, ( Tegal )- Banjir rob akibat gelombang tinggi di perairan laut Jawa menggenangi ribuan rumah warga di Kelurahan Muarareja, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal. Terdapat ribaun Kepala Keluarga (KK) yang terancam mengungsi.

Genangan rob menerjang permukiman warga sejak, sore sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu ( 23/05/2018). Terjangan rob bertambah parah dan meluas. Terdapat ribuan rumah di tiga RW yang tergenang air dari laut yang pasang. Menurut salah seorang warga Rt.03 Ahmad, Rob tahun ini lebih parah dibanding tahun sebelumnya.”Ketinggian rob mencapai sekitar 20-50 cm. Selain masuk ke rumah-rumah warga, rob juga merendam sejumlah akses jalan sehingga aktivitas warga terganggu,” kata dia.

Read More

Lurah Muarareja Zaenal Asikin mengatakan, rob bertambah parah setelah terjadi angin kencang dan gelombang tinggi di perairan laut Jawa dalam beberapa hari terakhir.”Biasanya kalau sore memang rob di bulan Mei. Tapi tidak separah kali ini ini. Ini hampir seluruh wilayah Muarareja terkena dampak rob,” kata Zaenal.

Dia menyebutkan, ‎rob masuk ke permukiman warga di 8 RT yang tersebar di RW 01, RW 02, dan RW 03. Jumlah warga yang tinggal di tiga RW tersebut mencapai 2.023 KK atau 7.454 jiwa.”Beberapa warga ada yang sudah mengungsi ke rumah warga yang aman tapi hanya sebentar. Kalau sudah surut, kembali lagi ke rumahnya,” jelasnya.‎

Menurut Zaenal, selain menggenangi permukiman warga, ‎rob juga menenggelamkan puluhan hektare tambak ikan dan udang milik warga. Namun dia belum dapat memperkirakan kerugian yang diderita. “Kalau rob terus ya kerugiannya bisa besar, untuk sementara belum ada kerugian dan korban jiwa nihil, ” ujarnya.

Menurut Zaenal bsabuk pantai dan tanggul pemecah gelombang untuk mencegah rob .” Hanya dua kilometer. Harusnya tiga kilometer agar seluruh kelurahan tidak kena rob. Kondisi tanggul itu juga sudah mulai rusak karena tidak ada pemeliharaan,” ungkapnya.

Sementara sejumlah warga yang rumahnya terkena rob masih bersiaga dan berada di luar mereka. Bahkan ada sejumlah warga yang sudah mengungsi kesanak saudara. (Makmur/Kbk)

Related posts