Nelayan Tegal Gelar Sedekah Laut Secara Sederhana

  • Whatsapp
Wali Kota Tegal Dedy Yon mengunting pita tanda diresmikannya kegiatan sedekah laut nelayan.(Foto:Makmur/KBk)

KabarBeritaku.com, ( TEGAL )- Nelayan Kota Tegal, Jawa Tengah, menggelar ritual tradisi tahunan, sedekah laut. Dalam tradisi ini, nelayan melarung tujuh ancak berisi kepala kerbau ke tengah laut. Prosesi larung ancak kepala kerbau diawali dengan ritual ruatan oleh sesepuh nelayan dengan memberikan doa terhadap tujuh ancak kerbau dan air laut dengan aneka bunga di K U D Karya Mina, Minggu ( 8/6/2021)

Tujuh ancak kerbau ini kemudian dibawa ke Pelabuhan Jongor Tegalsari dan sisanya ke Pelabuhan Timur. Prosesi larung sesaji ini diikuti ribuan warga termasuk nelayan.

Read More

Menurut salahsatu panitia sedekah laut Kastari, sedekah laut merupakan acara tradisi yang sudah ada sejak dulu dan diselenggarakan rutin setiap tahun. Selain untuk melestarikan tradisi, sedekah laut diselenggarakan sebagai wujud syukur nelayan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas hasil laut yang melimpah. Namun sedekah laut tidak diselenggarakan semeriah tahun-tahun sebelumnya karena masih dalam kondisi pandemi corona.”Dengan digelarnya sedekah laut sebagai agenda tahunan, para nelayan berharap dengan sedakah laut sebagai wujud rasa syukur agar diberi kelancaran dalam melaut dan dilimpahkan hasil tangkapan ikan,”kata Kastari

Walikota Tegal, Dedy Yon Supriyono menyampaikan bahwa, sedekah laut ini merupakan agenda rutin tahunan. Tradisi ini sudah berlangsung secara turun temurun yang setiap tahunnya dirayakan masyarakat nelayan sebagai kearifan lokal yang harus dilestarikan.Dedy juga mengingatkan bahwa selama penyelenggaraan sedekah laut tersebut protokol kesehatan tetap dilakukan oleh panitia dan peserta sedekah laut.

Riswanto yang juga tokoh nelayan ini juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kota Tegal dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda).” Kami ucapkan terima kasih atas koordinasi yang terjalin, sehingga acara ini bisa berjalan dengan lancar, aman dan kondusif,” kata Riswanto.

Riswanto berharap, melalui sedekah laut sebagai wujud sukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa, nelayan tetap bisa mendapat hasil ikan tangkapan yang melimpah dan diberikan keselamatan kerja di laut sehingga bisa menyumbang PAD.”Dengan hasil tangkapan yang meningkat, sehingga bisa terus menyumbang  Pendapatan Asli Daerah untuk pembangunan Kota Tegal,” kata Riswanto.(Makmur/KBk)

Related posts