Desa Dermasuci Launching Alat Pengolahan Sampah Modern

  • Whatsapp

Kabarberitaku.com. ( SlAWI ) – Pemerintah Desa Dermasuci Kecamatan Pangkah, berusaha menyelesaikan persoalan sampah di tingkat desa. Guna menangani sampah, pemerintah desa membuat tempat pembuangan sampah reduce, reuse, recycle (TPS 3R) sebagai sarana penanganan sampah di desa secara mandiri.

Launching tempat pembuangan sampah reduce, reuse, recycle (TPS 3R), sebagai sarana penanganan sampah di desa secara mandiri, dilakukan Pemerintah Desa Dermasuci,pada Kamis siang. Penanganan sampah ini bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal, dengan menyediakan mesin pencacah sampah organik dan mesin pelebur sampah plastik.

Read More

Kepala Desa Dermasuci, Mulyanto menjelaskan, dibangunnya TPS 3R Desa Dermasuci, minimal bisa mengurangi dampak persoalan sampah di desa. Atas dasar usulan masyarakat, desa harus memiliki TPS 3R . Dipilihnya model TPS 3R karena lokasi desa yang tidak memungkinkan tps tanpa pengolahan, dan tujuannya juga agar lingkungan tidak tercemar. Sebagai acuan, pemerintah desa berusaha menjadikan Desa mandiri sampah. ” Mesin pencacah sampah itu merupakan hibah dari dinas likungan hidup (DLH) kabupaten Tegal mampu memproduksi 5 ton kompos dan manggot perharinya. Mesin pencacah sampah yang dikelolah oleh kelompok swadaya masyarakat (KSM )Cipta Mulya yang merupakan binaan Pemerintah Desa Dermasuci kecamatan pangkah kabupaten Tegal.mesin pencacah sampah digunakan untuk menghancurkan dan memilah sampah organik dan unorganik. Sampah dipisahkan organik dan unorganik. Yang organik menjadi kompos dan unorganik akan didaur ulang,” ujarnya.

Menurut Mulyanto, dari hasil penglohaan sampah pihak bekerjasama juga dengan Pemkab Tegal melalui Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan untuk membeli hasil olahan sampah KSM Cipta Mulya.“ Hasil pencacahan sampah organik dimasukan dalam toren air bekas yang nantinya bisa menghasilkan manggot. Proses pembuatan manggot tersebut berlangsung selama 21 hari,” pungkasnya.(Wanudi /KBk)

Related posts